Monday, January 19, 2015

TipsKarir.Com

TipsKarir.Com

Link to Tips Karir

6 Sebab Kesalahan Dalam Marketing Jika Hoki Belum Berpihak

Posted: 19 Jan 2015 05:50 PM PST

Menjadi seorang marketing merupakan posisi karir terhormat, namun bagi yang belum memahami peran seorang marketing tidak sedikit orang memandang sinis serta miris terhadap posisi ini. Karena marketing sering di identikan sebagai sales atau profesi yang memiliki penghasilan tidak pasti. Keliru besar!, karena seorang marketing adalah ujung tombak perusahaan banyak yang sukses karena profesi ini, tidak sedikit mendapat profit yang jauh lebih besar dari seorang staf biasa. Coba bayangkan perusahaan seperti Bank jika tidak ada seorang marketing?, pastinya akan kesulitan menjual produk perbankannya kepada masyarakat. Namun ada beberapa kesalahan dalam marketing yang kerap dilakukan seorang marketing, sales maupun agen. Hal ini tentu mempengaruhi pada konsistensi serta kredibelitas dirinya maupun karirnya.

6 Sebab Kesalahan Dalam Marketing Jika Hoki Belum Berpihak

Kredit gambar: masaakhirkuliah.blogspot.com

Berikut beberapa kesalahan dalam marketing yang menyebabkan mereka tumpul dalam memperoleh calon pelanggan atau mempertahankan pelanggan, diantaranya :

  1. Kesalahan dalam marketing karena tidak melakukan proses perkenalan yang cukup terhadap calon prospek. Proses awal dari suatu kegiatan menjual, mestinya diawali dengan proses membina hubungan dengan calon konsumen tersebut, mungkin bisa dikatan berbasa basi dahulu menjadi kunci awal berkomunikasi sehingga akhirnya kita menawarkan sesuatu yang belum tentu menjadi kebutuhan orang tersebut. Hal lain yang sebaiknya dilakukan ialah melakukan proses perkenalan dan penjajakan minat dahulu, yang diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan pada kita.
  2. Kesalahan dalam marketing karena tidak melakukan kunjungan follow up terhadap konsumen yang telah membeli karena konsumen yang puas sebagai sumber referensi yang terbaik. Sehingga kunjungan yang sudah membeli bukan berarti hendak menwarkan kembali namun untuk memancing referensi dari mereka.
  3. Kesalahan dalam marketing karena kurang memahami produknya. fatalnya disaat calon pelanggan banyak bertanya, penjual tidak dapat menjelaskan dengan baik pada pelanggan dan banyak pertanyaan yang tidak bisa dijawab dengan gamblang. Hal ini akan menumbuhkan rasa ragu dan tidak yakin pada produk itu dari calon pelanggan.
  4. Kesalahan dalam marketing karena terlalu banyak bicara. Kurang mendengarkan apa yang sebenarnya diinginkan oleh pelanggan. Bila hal demikian terjadi, pelanggan sering tidak hormat atau perhatian terhadap penjual. Disamping itu, kurang peka terhadap kebutuhan sebernarnya yang harus penjual penuhi, misalnya saja keinginan untuk mendapatkan hadiah tambahan atau diskon khusus.
  5. Kesalahan dalam marketing karena kurang jujur dan tulus pada pelanggan. Hal ini tergolong serius, terlebih jika menipu tidak ada merasa bersalah. Kalau cara seperti hasilnya pun tidak panjang, karena sudah menciderai kepercayaan pelanggan walau dikemudian hari menawarkan dengan jujur.
  6. Kesalahan dalam marketing karena kurang sabar dan tidak menjadi pendengar yang baik. Pelanggan pada umumnya tidak siap membeli produk penjual. Banyak alasan yang menjadi sebabnya, diantaranya mungkin terlalu mahal, mungkin waktunya belum dibutuhkan, mungkin produknya belum cocok, atau ada pilihan lain yang lebih cocok. Bila ini terjadi, kesalahan dalam marketing terkesan memaksakan produknya yang justru menimbulkan kekurang empatian dari calon pelanggan.

Format CV Kerja yang Benar Menurut Pakar

Posted: 19 Jan 2015 05:10 PM PST

Mencari cara membuat sebuah curriculum vitae (CV), akan menjadi niatan bagus bagi anda yang hendak melamar pekerjaan. Namun bila format yang anda gunakan standar yang kurang menjonjolkan kompetensi anda tentu saja akan menjadi hal yang tidak menarik buat perusahaan. Mengapa demikian?, format CV kerja yang benar sebaiknya dibuat dalam rangka memperkenalkan diri dalan upaya memberi kesan bahwa anda salah satu kandidat yang cocok mengisi posisi atau jabatan yang kosong. Jauhkan pemikiran tradisi yang kurang mengeksplorasi potensi dan kemampuan anda, yang mana isi CV kerja anda ‘hanya’ menampilkan beberapa informasi data diri maupun pengalam saja.

Format CV Kerja yang Benar Menurut Pakar

Kredit gambar : blog.lowongan.id

Format CV kerja yang benar dibuat secara terstruktur, rapi dan menggunakan bahasa yang baik, tidak terlalu panjang serta relevan dengan yang apa yang dibutuhkan perusahaan. Tunggu dulu, buat anda sebagai freshgrads atau lulusan baru jangan putus ide! meski belum memiliki pengalaman kerja yang banyak, sebaiknya anda mampu memanfatkan berbagai celah dan kesempatan yang bisa anda sampaikan pada perusahaan, seperti kemampuan berkomunikasi, kemampuan berbahasa asing, bekerja secara tim, pengalaman organisasi serta prestasi yang pernah anda raih. Format CV kerja yang benar disusun berdasarkan kronologis riwayat hidup yang pernah dialami.

Guna mempermudah anda dalam menyusun format CV kerja yang benar, kiranya contoh di bawah ini dapat anda pertimbangkan sebagai bahan referensi membuat curriculum vitae kerja:

 

Curriculum Vitea

Executif Summary

Nama                                      : Taufiq Hidayat

Jenis Kelamin                       : ______

Tempat, Tanggal Lahir      :  ___, ___ 2015

Pendidikan                            : Sarjana Ekonomi (Akuntansi)

Kewarganegaraan              : Warga Negara Indonesia

Status Perkawinan             : _____

Agama                                    : _____

Alamat                                   : ___________________

___________________

Contact Person                   :  ___________________

Email                                        : taufiqhidayat@gmail.com

 

Keahlian :

  • Mampu membuat kompilasi laporan keuangan
  • Mampu membuat sistem pencatatan atas berbagai transaksi keuangan
  • Mampu membuat form-form transaksi
  • Mampu melaksanakan tugas audit sebagai upaya pengendalian

Pendidikan :

  • 1997 – 2003 : SDN Nusa Bangsa 1 Bandung
  • 2003 – 2006 : SMPN 1 Bandung
  • 2006 – 2009 : SMKN 1 Bandung
  • 2009 – 2013 : Program Sarjana (S1) Akuntansi Universitas Padjadjaran Bandung

Pengalaman Kerja

Staff Consultant di PT. Consultant Service  2013 s.d November 2014

Urain Singkat Pekerjaan :

  • Membuat kompilasi laporan keuangan
  • Membuat Ssistem pencatatan atas berbagai transaksi keuangan perusahaan
  • Membuat form-form transaksi yang terjadi di perusahaan
  • Melakukan internal audit sebagai upaya pengendalian internal perusahaan
  • Melakukan eksternal audit untuk memeriksa laporan keuangan dan meyakinkan pelaporan bebas dari salah saji material
  • Menghitung dan menganalisis potensi –potensi pajak perusahaan
  • Membuat Pelaporan perpajakan perusahaan

Jasa Akuntansi :

  • Membuat Kompilasi Laporan Keuangan PT. ____________
  • Membuat Kompilasi Laporan Keuangan PT. ____________
  • Membuat Kompilasi Laporan Keuangan CV. ____________

Jasa Audit :

  • Audit investigasi laporan keuangan CV. ____________
  • General audit CV. ____________
  • General audit PT.____________

Hindari 5 Hal Tak Lazim yang Menghilangkan Faktor ‘Wow’ Pada Resume Kerja

Posted: 19 Jan 2015 05:05 PM PST

Sikap ‘nyeleneh’ tidak selalu membawa hoki buat nasib seseorang. Terkadang pikiran nyeleneh itu muncul karena kita ingin membuat sesuatu yang beda dan tak lazim, mungkin saja niatnya ingin mudah diingat atau menjadi unik sehingga dapat menarik perhatian orang lain. Sikap nyeleneh tentu tidak berlaku buat anda yang hendak melamar pekerjaan, salahsatunya membuat sebuah Resume Kerja.  Semua aspek yang berkaitan dengan dunia kerja nyaris semuanya bersifat formal dan resmi. Jangan alih-alih anda ingin dibilang kreatif, justru karena hyper kreatif dalam membuat isi dokumen lamaran kerja malah menjadi sulit dipahami. Bukanya dapat panggilan, yang terjadi justru malah sebaliknya, dokumen lamaran dan Resume Kerja (CV) dengan sekejap mata raib masuk tempat sampah.

Hindari 5 Hal Tak Lazim yang Menghilangkan Faktor 'Wow' Pada Resume Kerja

Kredit gambar: thepublicqueue.com

Dari hal yang tak lazim yang biasa kita temukan pada Resume Kerja, akan menghilangkan moody recruiter sehingga Resume Kerja yang anda buat tersebut tidak ada faktor ‘Wow’ nya lagi. Dengan mudah mereka akan mengenyampingkan Resume Kerja anda, sehingga kans anda untuk mendapatkan pekerjaan semakin tertutup. Untuk mengantisipasinya, sebaiknya anda hindari 7 hal tak lazim pada Resume Kerja :

  1. Email yang tak lazim. Ketika anda hendak membuat email, hasrat menuliskan nama yang aneh seperti kuringsiunyu_unyu@yahoo.com atau sintacutesekali@gmail.com. Entah itu keren atau bagus menurut yang membuatnya, tapi untuk sebuah informasi data diri kayaknya ‘gak usah banget’. Meski hal tersebut tidak ada yang melarang, email semacam ini akan membuat pemberi kerja merasa geli dan enggan melanjutkan memproses Resume Kerja anda karena manganggap anda tidak serius.
  2. Tata Bahasa yang tak lazim. Pengolahan kalimat menjadi penting dalam membuat Resume Kerja, penggunaan kalimat yang rancu, penggunaan yang kata yang tidak resmi, adalah kesalahan mendasar yang harus anda hindari karena resume mencerminkan kredibilitas pelamar.
  3. Menggunakan Jenis huruf tak lazim. Memilih jenis huruf yang tidak lazim dalam membuat Resume Kerja akan menghapus impian anda mendapatkan panggilan wawancara dan bekerja di perusahaan yang di idamkan. Resume Kerja tidak memerlukan kreativitas seperti halnya proyek seni karena pemberi kerja memerlukan informasi yang jelas serta tidak bertele-tele. Resume Kerja anda bukannya mudah dibaca melainkan jadi rumit dibaca. Silakan penggunaan huruf/ font yang standar untuk sebuah surat atau dokumen resmi seperti halnya Arial ataupun Times New Roman saja.
  4. Menggunakan Warna Kertas yang tak lazim. Menyusun sebuah Resume Kerja, sebaiknya pergunakan warna kertas putih polos dan bersih. Jangan sesekali anda mencobanya menggunakan warna kesukaan anda.
  5. Isi Resume Kerja yang tak lazim. Maksudnya disini ialah anda kurang lengkap dalam menuliskan kronologis pengalaman kerja, pendidikan, atau organisasi seperti lupa mencantumkan penulisan tahunnya pada Resume Kerja sehingga data anda menjadi kurang jelas. Mengisi berbagai pengalaman yang kurang relevan kualifikasi yang dibutuhkan pada posisi yang dilamar, misalnya pengalaman anda sebagai ketua cheer’s leader padahal posisi yang anda lamar sebagai Staf Akuntan atau keuangan.

Cara Buat CV Lamaran Kerja Jadi Istimewa dari Kacamata HRD

Posted: 19 Jan 2015 04:55 PM PST

Selain Info lowongan kerja, memahami cara membuat CV lamaran kerja yang mampu mendapat respon HRD senantiasa menjadi info menarik bagi para pencari kerja.  Bagaimana tidak, sebuah CV lamaran kerja akan menjadi jendela bagi masa depan karir anda.  Yups, jadi jangan remehkan makna sebuah CV lamaran kerja karena itu menjadi salahsatu referensi penting buat recruiter untuk memanggil anda mengikuti seleksi juga wawancara.

Cara Buat CV Lamaran Kerja Jadi Istimewa dari Kacamata HRD

Kredit gambar: 007beritaterkini.blogspot.com

Sebuah general CV, sudah banyak disebar baik melalui internet atau lewat buku-buku praktis tentang membuat dokumen lamaran kerja. Namun sangat disayangkan CV lamaran kerja yang ditampilkan dari sudut redaksional maupun contentnya nyaris sama dan standar. Mulai dari data diri, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, maupun pengalaman organisasi. Bahkan dalam banyak kasus sering dijumpai sebagian pelamar masih menggunakan format resume yang instan dengan cara membeli formulir CV lamaran kerja yang sudah jadi dan praktis lazimnya dijual diberbagai toko buku atau pusat photo copy .

Untuk hal ini memang tidak sepenuhnya salah, tapi mungkin si calon pelamar kerja tersebut lupa apakah format tersebut sudah cocok dan menggambarkan karakter dirinya. Setelah CV lamaran kerja diisi oleh pelamar, ternyata masih sering terlihat menyisakan ruang kosong alias tidak dapat diisi semuanya. Disamping CV lamaran kerja akan kurang enak  dilihat, justru hal ini akan memberi kesan pada si pelamar tampak penuh dengan kekurangan di mata si pembaca resume tersebut. Alangkah baiknya  jika CV lamaran kerja anda buat sendiri dan original, dimana anda bisa isi CV lamaran kerja tersebut dengan berbagai informasi yang dirasa penting serta memiliki relevansi dengan pekerjaan atau posisi yang hendak dilamar tersebut.

  • Buatlah CV lamaran kerja yang ringkas, jelas dan relevan sehingga recruiter tidak ada waktu untuk membaca hal-hal yang tidak perlu dan tidak ada sangkut pautnya dengan pekerjaan yang anda lamar.
  • Pelajari iklan lowongan kerja yang anda baca, perhatikan kualifikasi dan berbagai persyaratan dan buatlah penyesuaian keahlian yang memenuhi kebutuhan posisi yang ditawarkan perusahaan.
  • Berempatilah terhadap waktu para recruiter atau orang-orang HR, dengan pekerjaan mereka menyortir ratusan bahkan ribuan CV yang masuk itu bukanlah pekerjaan yang sangat menyenangkan, jadi CV lamaran kerja anda harus bisa merebut perhatian mereka dalam waktu 15 detik atau kurang.
  • Lupakan cara berpikir ingin gampang, dimana satu jenis CV lamaran kerja untuk semua jenis atau posisi pekerjaan. Semakin anda pandai meng-customize CV lamaran kerja anda, semakin besar pula mendapatkan panggilan interview kerja.
  • Buatlah layout CV lamaran kerja secara proporsional, baik dari sisi penggunaan huruf yang tidak kekecilan atau kebesaran , spasi atau margin yang anda pakai. Mohon diingat! belum tentu pihak recruiter memiliki allowance/ tunjangan untuk mengganti kacamatanya setiap bulan, sehingga mereka enggan membaca CV lamaran kerja anda yang terlalu meyiksa.
  • Sombong itu terkadang diperlukan. Maksud ‘sombong’ disini  yaitu membuat CV yang menjual itu ketika anda memperlihatkan seberapa bagus anda menyombongkan prestasi kerja anda. Bahkan semakin sombong akan semakin baik, selama itu memang betul-betul terjadi dan bukan merupakan karangan anda.
  • Tidak mengada-mengada dan berbohong dalam membuat CV lamaran kerja, sekecil apapun itu bisa membahayakan anda sendiri. Ingat, sekarang makin banyak perusahaan yang melakukan reference check untuk mengetahui latar belakang seorang kandidat, dan ketika hasil dari reference check itu menunjukkan adanya kebohongan yang anda buat, tamatlah riwayat anda.

Hindari 3 Bahasa Tubuh Ini Saat Wawancara Kerja

Posted: 18 Jan 2015 07:09 PM PST

Tips Wawancara Kerja – Sudah menjadi rahasia umum di zaman yang serba modern ini persaingan untuk mendapatkan satu pekerjaan yang memang sesuai dengan minat serta kemampuan sangatlah ketat. Oleh karena itu, tidak heran banyak diantaranya para pencari kerja yang sibuk mempersiapkan diri semaksimal mungkin agar harapan mereka dalam bekerja bisa tercapai. Namun tanpa adanya satu tekad serta usaha yang pasti, mungkin juga harapan tersebut akan sia-sia hasilnya.

Hindari 3 Bahasa Tubuh Ini Saat Wawancara Kerja

Kredit gambar: www.merdeka.com

Dan bukan hanya itu, disamping banyak pencari kerja yang mempersiapkan dirinya sebelum melamar pekerjaan, tidak sedikit para pencari kerja yang memang tidaklah menyadari bahwa dalam proses pencarian kerja bahasa tubuh yang anda lakukan juga dapat mempengaruhi kelangsungan jalan karir anda, jika anda menunjukan bahasa tubuh yang salah, maka kami pastikan anda pasti akan kehilangan kesempatan yang cukup besar untuk bekerja di perusahaan yang anda lamar. Bentuk komunikasi yang bersifat non verbal seperti sikap anda, perilaku serta bahasa tubuh ketika proses wawancara kerja akan sangat memberikan pengaruh yang besar bagi anda dalam mendapatkan pekerjaan tersebut. Berikut ini beberapa kesalahan dalam bahasa tubuh ketika proses wawancara kerja berlangsung, yaitu sebagai berikut:

1. Berjabat tangan 

Ketika proses wawancara berlangsung, menjabat tangan pihak pewawancara merupakan satu hal penting yang harus anda lakukan. Dengan anda menjabat tangan pewawancara, pastinya akan memberikan nilai yang positif terhadap diri anda ketika anda pertama kali bertemu dengan beliau. Dan sebaiknya anda menjabat tangan pewawancara dengan rasa yakin serta rasa percaya diri, dan jangan pernah anda menjabat tangan pewawancara dengan perasaan ragu serta dengan kondisi yang lesu. Anda harus membuat mereka terkesan saat anda menjabat tangan mereka. Dan selain itu, anda juga harus memastikan ketika anda berjabat tangan dengan pihak pewawancara keadaan tangan anda dalam keadaan kering atau tidak basah.

2. Bertopang dagu

Ketika anda sedang melakukan proses wawancara, ada baiknya jika anda tidak bertopang dagu . Hal tersebut akan memberikan nilai yang negatif  terhadap anda di mata pewawancara. Seorang pewawancara akan sangat jeli  serta teliti dalam memberikan setiap penilainya kepada para calon karyawannya. Dan ketika anda bertopang dagu, maka anda akan lebih terlihat seperti orang yang tidak serius serta terkesan sangatlah malas untuk mengikuti sesi wawancara ini. Dan itu artinya penilaian anda dari pihak pewawancara sangatlah buruk.

3. Jangan kosongkan pandangan

Jangan pernah anda menatap pihak pewawancara dengan pandangan atau tatapan yang kosong. Mata adalah salah satu indera penglihatan, oleh karena itu ketika anda memiliki pandangan kosong maka pihak pewawancara akan berpikiran kalau anda tidak mengerti dengan apa yang dipertanyakan saat proses wawancara berlangsung. Dan ada baiknya jika anda menatap mata pewawancara, serta memperhatikan setiap pertanyaan yang diajukan oleh pihak pewawancara dengan baik serta dengan sungguh-sungguh.

3 Hal Penting Yang Harus Diperhatikan Saat Menulis Curriculum Vitae (CV)

Posted: 18 Jan 2015 07:07 PM PST

Tips Menulis CV – Banyak diantaranya para pencari kerja yang mengalami kegagalan dalam melamar pekerjaan yang memang benar-benar sesuai dengan kemampuan mereka, hal tersebut bukan dikarenakan mereka tidak memiliki potensi yang baik atau pun mereka tidak memiliki skill yang baik pula, namun hal tersebut dikarenakan oleh satu hal yang sangatlah sederhana namun dapat menentukan nasib seorang pencari kerja yaitu terkait dengan penulisan Curriculum Vitae (CV) yang salah atau tidak tepat sehingga tidak bisa membuat pihak pewawancara tertarik dengan CV yang para pelamar tersebut buat.

3 Hal Penting Yang Harus Diperhatikan Saat Menulis Curriculum Vitae (CV)

Kredit gambar: suratlamarankerjaterbaru.blogspot.com

Curriculum Vitae (CV) merupakan satu dokumen sederhana yang sangatlah penting dan bisa memberikan dampak yang besara kepada setiap pelamar kerja. Karena CV dapat menentukan permulaan karir serta masa depan anda. Oleh karena itu, walaupuu dokumen tersebut terkesan sangatlah sederhana, itu berarti anda tidak bisa membuatnya sembarangan.

Lantas, hal apa saja yang harus benar-benar diperhatikan dalam penulisan CV? Berikut beberapa hal yang harus anda hindari saat penulisan CV.Yaitu sebagai berikut:

1. Gunakan jenis huruf yang mudah dibaca

Jika anda sudah terbiasa menggunakan komputer dalam penulisan CV atau pun pembuatan surat lamaran kerja, sebaiknya anda menggunakan tulisan yang sewajarnya saja, misalnya anda dapat menggunakan tulisan "Tims New Roman." Dalam penulisan CV atau surat lamaran kerja, sebaiknya anda jangan menggunakan tulisan-tulisan layaknya ada pada SMS misalnya singkatan. Pergunakanlah kata yang menarik namun masih dalam keadaan sopan serta resmi.

2. Pergunakanlah pas foto tampak depan

Ketika anda melampirkan pas foto, ada baiknya anda menggunakan foto yang pormal namun menarik untuk dilihat. Jangan pernah anda melampirkan foto dengan angle dari atas sambil anda menggigit jari telunjuk anda seperti layaknya poto profil yang terdapat di facebook atau twitter anda, mungkin bagi sebagian orang hal tersbeut memang keren, namun tidak dengan pihak HRD yang akan melihat serta membaca CV yang anda kirimkan bersama dengan surat lamaran kerja juga beberapa berkas lainnya.

3. Pergunakan kalimat yang efektif

Pihak HRD yang anda tuju pastinya bukan mamah dedeh yang memang akan setia mendengarkan curhatan anda. Oleh karena itu, ketika anda membuat surat lamaran kerja atau pun CV, ada baiknya jika anda menggunakan kalimat-kalimat yang informatif serta jangan berbelit-belit, karena hal tersebut dapat membuat pihak HRD merasa bosan membaca CV anda. Pihak HRD hanya membutuhkan informasi terkait data diri anda, pengalaman serta kemampuan yang anda miliki. Dan mereka tidak akan pernah mempedulikan kisah anda saat anda masih berada di bangku sekolah atau pun saat anda bekerja di tempat yang lama.

Uraian diatas merupakan beberapa hal yang memang harus anda perhatikan dalam penulisan CV atau pun penulisan surat lamaran kerja. Selain penulisan CV yang tepat dan bagus, tentunya ada beberapa faktor lainnya yang bisa membuat anda diterima dalam bekerja di salah satu perusahaan yang anda lamar.

 

Jangan Ucapkan 4 Kata Ini Saat Wawancara Kerja!

Posted: 18 Jan 2015 07:06 PM PST

Tips Wawancara Kerja – Proses wawancara kerja merupakan sesi yang sangat penting bagi seluruh orang, terutama bagi anda yang akan melamar suatu pekerjaan. Jangan sampai anda memberikan kesan yang sangat buruk kepada pihak perusahaan ketika anda tengah menjalankan wawancara kerja, jika anda menginginkan pekerjaan yang selama ini telah menjadi impian anda. Nah kali ini kami akan menerangkan beberapa hal yang tidak pantas untuk anda utarakan ketika wawancara kerja berlangsung, dan berikut uraiannya.

Jangan Ucapkan 4 Kata Ini Saat Wawancara Kerja!

Kredit gambar: blog.innomuslim.com

1. Bagaimana aturan cuti di sini?

Ketika anda melakukan wawancara kerja, anda jangan pernah menanyakan persoalan terkait aturan cuti di perusahaan tersebut. Saat ini anda masih belum diterima bekerja di perusahaan tersebut, jadi hal itu sangat pantang untuk anda pertanyakan kepada pihak pewawancara. Satu hal yang harus anda ingat, tunjukanlah bahwa anda merupakan seseorang yang siap untuk bekerja keras di perusahaan yang anda lamar serta anda tidak hanya akan mengejar momen liburan semata.

2. Aku benci pekerjaanku yang terakhir

Jika pihak dari perusahaan menginginkan anda untuk menceritakan pengalaman anda dalam bekerja di perusahaan yang lama, maka anda jangan pernah memulai menceritakan pengalaman tersebut dengan keluhan. Mungkin saja anda membenci pekerjaan anda yang dulu, namun setidaknya sangat tidak perlu untuk anda membeberkan hal tersebut kepada calon atasan anda saat ini.

3. Berapa gaji di sini?

Anda tidak harus menanyakan informasi mengenai besaran gaji yang akan diberikan kepada setiap karyawannya di perusahaan tersebut, karena tanpa anda menanyakan hal tersebut, pastinya pihak perusahaan akan menginformasikan berapa besaran gaji yang akan anda terima ketika anda bekerja di perusahaan yang anda lamar. Jangan pernah anda merasa terburu-buru menanyakan terkait kisaran besar gaji, karena hal tersebut dapat memberikan kesan yang buruk, dan terlihat kalau anda merupakan seseorang yang sangat mata duitan.

4. Apakah aku harus pakai baju resmi?

Sama hal nya dengan persoalan ketika anda menanyakan gaji. Ketika anda menanyakan terkait pakaian apa yang harus anda gunakan ketika anda bekerja, maka hal tersebut juga akan diberitahukan oleh pihak perusahaan tanpa harus anda menanyakannya. Lagipula, apapun jenis pakaian yang harus anda lakukan untuk bekerja, sebaiknya anda mengikuti peraturan dari pihak perusahaan.

Demikian ucapan-ucapan yang memang seharusnya anda tidak menanyakannya ketika proses wawancara berlangsung, karena ketika anda menanyakan beberapa hal diatas, maka anda akan menerima kesan yang buruk dari perusahaan yang anda lamar bahkan mungkin nama anda akan langsung di coret dari daftar para kandidat yang akan diterima. Dan pastikan kalau anda tidak melakukan hal tersebut agar anda dapat memperoleh pekerjaan yang selama ini telah anda impikan. Berusahalah semaksimal mungkin, demi mencapai cita serta angan kalian dalam mendapatkan satu pekerjaan yang cocok dengan bakat dan minat anda dalam bekerja. Semoga berhasil.

 

Interview Kerja Via Telepon? Hindari 8 Kesalahan Berikut

Posted: 18 Jan 2015 07:05 PM PST

Wawancara Via Telepon – Proses wawancara kerja tidak hanya dilakukan secara langsung bertatap muka, namun beberapa perusahaan juga sering melakukan proses wawancara tersebut via telepon. Jika anda merupakan salah satu orang yang melakukan proses wawancara via telepon, maka ada baiknya jika anda dapat menghindari beberapa kesalahan kecil saat proses wawancara berlangsung namun dapat berakibat fatal. Berikut kesalahan-kesalahan saat wawancara kerja via telepon yang harus anda hindari.

Interview Kerja Via Telepon, Hindari 8 Kesalahan Berikut

Kredit gambar: www.merdeka.com

1. Menyepelekan

Jangan pernah anda menganggap jika proses wawancara via telepon hanya sekedar proses obrolan biasa yang memang sifatnya tidaklah penting. Perlu anda ketahui, tentunya hal tersebut tidaklah benar. Oleh karena itu, anda jangan pernah menyepelekan proses wawancara via telepon serta lakukanlah sebaik mungkin layaknya anda tengah melakukan wawancara secara bertatap muka.

2. Persiapan

Sama hal nya dengan proses wawancara secara langsung, dalam proses wawancara via telepon anda juga harus melakukan berbagai macam bentuk persiapan. Sekali lagi kami mengingatkan anda, jangan pernah menyepelekan proses wawancara walaupun dilakukan via telepon, anda harus mencari informasi terkait perusahaan yang memang akan melakukan wawancara terhadap anda.

3. Informasi

Walaupun wawancara via telepon tidaklah memakan waktu yang banyak, anda jangan pernah lupa untuk menanyakan informasi selengkap mungkin terkait beberapa hal yang memang dapat membuat anda penasaran. Dimisalkan dengan perkiraan gaji, detail tentang pekerjaan anda, serta hal-hal lainnya yang memang perlu untuk anda tanyakan.

4. Ramai

Ketika anda melakukan wawancara via telepon, sebaiknya anda dapat menghindari tempat-tempat yang ramai yang mungkin bisa mengganggu proses wawancara anda. Gonggongan anjing, suara anak-anak, atau pun beberapa hal lainnya yang dapat mengganggu anda, dan hal tersebut juga harus anda usahakan untuk tidak terdengar oleh pihak pewawancara.

5. Koneksi

Sama halnya dengan anda memilih tempat yang tidak ramai, anda juga harus memilih tempat yang tepat untuk menelepon. Sebab karena anda melakukan wawancara via telepon, pastinya anda membutuhkan sinyal yang bagus demi mendengarkan suara yang jelas bukan. Jadi pilihlah tempat yang memang bagus koneksi serta jauh dari keramaian.

6. Nada bicara

Ketika proses wawancara secara langsung, pastinya membutuhkan kontek mata, ekspresi wajah, serta bahasa tubuh yang tepat. Dan ketika anda melakukan proses wawancara via telepon anda juga harus menggunakan nada bicara yang sopan, ramah, serta tegas.

7. Surat lamaran

Ketika anda melakukan wawancara via telepon, pihak perusahaan pastinya juga akan mengamati surat lamaran kerja yang anda kirimkan. Oleh karena itu, pastikan anda melakukan hal yang sama agar anda benar-benar bisa menjawab setiap pertanyaan yang terlontar dari pihak pewawancara dengan tanggap.

8. Fokus

Anda menerima wawancara telepon ketika anda tengah membuka sosial media? Jika benar, maka sebaiknya nada segera mematikan komputer atau pun hal lainnya yang memang dapat mengalihkan fokus anda terhadap wawancara. Anda jangan sampai terdengar tidak sedang memperhatikan pihak pewawancara ketika anda diajukan satu pertanyaan oleh pihak perusahaan.

6 Tips Sukses Hadapi Tes Medical Check Up

Posted: 18 Jan 2015 07:02 PM PST

Tes Medical Check Up – Tes kesehatan atau Medical Check Up juga merupakan salah satu bentuk rangkaian tes bagi seorang pelamar kerja. Biasanya pihak perusahaan akan melakukan tes tersebut guna memastikan bahwa setiap kandidat yang melamar kepada perusahaan tersebut benar-benar memiliki jasmani yang sehat. Akan tetapi banyak diantaranya para pelamar kerja yang gagal dikarenakan medical check up ini. Dan kali ini, kami akan memberikan tips kepada anda para pelamar kerja yang akan mengikuti serangkaian bentuk tes, agar anda bisa lulus dalam menjalankan tes medical check up, yaitu sebagai berikut ini.

6 Tips Sukses Hadapi Tes Medical Check Up

Kredit gambar: kiossae21.blogspot.com

1. Persiapan sebelum tes kesehatan medical check up

Ada beberapa hal yang harus anda persiapkan sebelum anda menjalankan tes kesehatan medical check up, yaitu:

  • Bagi anda yang memang seorang perokok yang aktif, sebaiknya anda jangan meroko terlebih dahulu selama 2 sampai 3 hari sebelum tes berlangsung.
  • Perbanyaklah olah raga, serta hiruplah udara segar di pagi hari.
  • Ada baiknya jika anda tidur tepat pada waktunya, dan usahakan lah untuk menghindari begadang sampai larut malam atau sampai pagi, karena hal tersebut dapat mempengaruhi hasil tes anda.
  • Sebelum anda menjalankan tes kesehatan tersebut, ada baiknya jika anda tidak meminum obat apapun.
  • Perbanyaklah memakan sayur-sayuran segar serta minumlah susu agar dapat menambah kesegaran pada tubuh anda. Dan jangan lupa. untuk anda memperbanyak minum air mineral selama tiga hari sebelum melakukan tes kesehatan.

2. Tes kesehatan tekanan darah

Pada proses tes kesehatan medical check up, hal pertama yang pasti dilakukan yaitu memeriksa tekanan darah, jika kamu menginginkan lulus di tes pertama ini, maka tekanan darah anda harus normal yaitu antara 80-120. Dan untuk mensiasatinya anda harus tidur tepat pada waktunya, hindari begadang malam, serta perbanyaklah minum susu serta air mineral. Dan satu hal yang harus anda ingat, anda jangan memakan daging kambing jika tekanan darah anda ingin normal. Karena daging kambing dapat menghasilkan tekanan darah tinggi.

3. Tes kesehatan paru-paru

Mungkin bagi anda yang seorang perokok, tes ini terlihat sangatlah menakutkan. Oleh sebab itu tidak heran lagi jika banyak diantaranya para perokok yang selalu mendapatkan hasil yang tidak sesuai dengan keinginan ketika menjalankan tes kesehatan paru-paru ini, banyak diantaranya mereka yang gagal. Dan dalam poin ini, jika anda termasuk kedalam golongan perokok aktif, anda dapat mengatasi atau mensiasatinya dengan memakan kecap hitam 2-3 sachet satu jam sebelum proses wawancara kerja berlangsung, hal ini sangat berguna untuk menutupi rongga yang memang terlihat ketika rontgen. Selain itu, ada baiknya juga jika anda para perokok meminum air yang bersoda serta campurkanlah dengan susu setiap harinya, dan hal tersebut bisa anda lakukan selama satu minggu minimal sehari dua gelas, dan ingat maksud soda disini bukanlah soda yang memiliki warna atau pun rasa.

4. Tes kesehatan melalui urin

Tes ini dilakukan agar para dokter mengetahui dengan jelas kandungan yang ada didalam urin anda. Dan cara yang dapat anda gunakan di tes ini yaitu anda cukup meminum air mineral sebanyak-banyaknya sebelum tes berlangsung, serta hindari terlebih dahulu meminum obat-obatan apa pun jenisnya. Dikarenakan air urin yang sehat serta beik yaitu urin yang memiliki warna bening serta tidak keruh.

5. Tes kesehatan mata

Tes ini biasanya sangat ditakuti oleh mereka yang memiliki gangguan pada penglihatan, seperti mata minus atau pun mata plus. Dikarenakan anda pastinya akan dihadapkan dengan serangkaian tes dengan melihat jauh dekat suatu objek huruf serta angka di mulai dari yang besar sampai bentuk yang kecil. Jika anda penderita kesehatan mata, mungkin ada baiknya jika anda menggunakan lensa kontak terlebih dahulu agar anda bisa lolos menghadapi tes ini.

6. Tes buta warna

bagi anda yang memang memiliki kekurangan dalam melihat warna atau dalam kata lain buta warna. Maka anda harus siap-siap berdoa agar tes seperti ini tidak ada di perusahaan yang anda lamar. Dikarenakan hanya tes ini lah yang memang tidak bisa diakali oleh apapun.
Diposkan oleh di

No comments:

Post a Comment

Subscribe to: Post Comments (Atom)