Inilah Pertanyaan yang Dilontarkan Kepada Fresh Graduated saat Wawancara Kerja Posted: 04 Oct 2014 04:30 PM PDT Wawancara Kerja Untuk Fresh Graduated – Anda Fresh Graduated yang akan memasuki dunia kerja dan mendapatkan panggilan untuk wawancara kerja di salah satu perusahaan dengan posisi yang anda inginkan tentu tidak ingin membuang kesempatan ini. Pengalaman yang belum anda kantongi membuat anda menjadi bingung sendiri, untuk meminimalisir kebingungan anda tersebut, sebaiknya anda ketahui beberapa pertanyaan yang dipertanyakan pewawancara kepada anda seorang fresh graduated. Biasanya pertanyaan yang diajukan dalam wawancara digolongkan menjadi beberapa kelompok seperti pertanyaan seputar data-data pribadi, pertanyaan yang meminta argumen atau alasan, pertanyaan yang meminta solusi atas pemecahan masalah, dan pertanyaan mengenai prinsip, pandangan, dan falsafah pribadi.  kredit gambar : brighterlife.co.id Pertanyaan seputar data pribadi biasanya tidak jauh dengan isi CV maupun formulir yang telah anda isi. Dan jawaban atas pertanyaan ini biasanya cukup singkat, tidak terlalu panjang. Contoh pertanyaannya adalah : Alamat rumah anda ini berada di daerah mana ? Saat ini anda tinggal bersama siapa ? Apakah ke dua orang tua anda masih ada ? Apa saja yang anda lakukan setelah 6 bulan lulus dan belum bekerja ? Apa yang anda lakukan selama praktek kerja sebelum lulus ? Skripsi yang anda buat mengenai apa ? dapat menjelaskan sedikit ? Apa saja dari mata kuliah yang anda ikuti yang masih diingat ? Selain melamar di sini apakah anda juga melamar di perusahaan lain ? Apakah anda juga mendapat panggilan di perusahaan lain ? Pertanyaan yang meminta argumen atau alasan Contoh Pertanyaannya adalah : Mengapa anda memilih jurusan ini saat kuliah ? Mengapa anda melamar ke perusahaan ini ? Atas dasar apa anda menganggap perusahaan ini baik ? (bila anda sempat mengatakan sebelumnya) Mengapa anda menilai perusahaan ini mempunyai prospek ? Dan lain-lain. Pertanyaan yang meminta solusi atas pemecahan masalah biasanya lebih ke arah ingin "mengetes" kemampuan otak dan kerja anda. Contoh Pertanyaannya adalah : Bawahan anda nantinya banyak orang yang lebih tua. Bagaimana cara anda memimpin mereka ? Bagaimana bila mereka tidak menuruti anda ? Bagaimana anda menghadapi atau mencegah pemogokan karyawan ? Bagaimana anda menghadapi komplain dari konsumen bila ternyata ada produk yang jelek ? Sebagai orang marketing apa yang anda lakukan apabila angka penjualan terus merosot ? Bila produk makanan yang diproduksi terdapat bau yang aneh, apa yang akan anda lakukan ? Pertanyaan mengenai prinsip, pandangan, dan falsafah pribadi Contoh-contohnya adalah : Menurut anda apakah "sukses" itu ? Bagaimana pandangan anda mengenai kerja ? Bagaimana anda memandang diri anda sendiri ? Menurut anda, apa saja kelebihan dan kelemahan anda ? Mengapa anda merasa layak diterima di perusahaan ini ? Mengapa anda merasa dapat bekerja di perusahaan ini dengan baik ? Dan Pertanyaan mengenai permintaan gaji . Mereka biasanya akan menanyakan : Apakah gaji yang anda minta? (maksudnya dapat ditawar atau dikompromikan) Sebagai orang yang baru pertama kali bekerja, anda sebaiknya tidak terlalu "jual mahal" mengenai gaji apalagi bila anda sangat mendambakan mendapatkan pekerjaan karena sudah sekian lama menganggur, kecuali anda telah menerima banyak panggilan wawancara dan ada beberapa di antaranya yang hampir positif menerima anda dan andapun cukup minat dengan perusahaan itu. Dengan mengetahui pertanyaan ini semoga dapat menambah rasa percaya diri anda saat wawancara nanti cari jawaban yang tepat. selamat mempersiapkan jawaban dan semoga sukses - Wawancara Kerja Untuk Fresh Graduated |
6 Hal Penyebab Interview Kerja Anda Gagal Posted: 04 Oct 2014 04:25 PM PDT Kegagalan dalam wawancara kerja tentunya menjadi ketakutan anda untuk mengikuti tahapan ini, faktanya ada pelamar yang stress dikarenakan gagal setelah mengikuti wawancara kerja tersebut. Tahapan wawancara di suatu perusahaan memang selalu mendebarkan, tak peduli apakah hal itu merupakan pengalaman baru bagi Anda atau tidak. Meskipun anda sudah memiliki pengalaman sebelumnya, namun rasa deg-degan akan tetap ada. Mereka yang sudah mengalami kegagalan bukan karena mereka bodoh, tetapi mungkin dikarenakan ada sikap atau hal yang dilakukan pelamar yang tidak disukai oleh pewawancara. Nilai keberhasilan dalam wawancara tidak hanya tergantung pada jawaban cerdas anda, namun dari sisi karakter, kepribadian, dan hal lain yang bisa membuat anda gagal dalam wawancara tersebut. Apa saja Hal itu??  kredit gambar : tipskarir.com Berikut hal-hal Penyebab wawancara kerja atau Interview Kerja Gagal - Kurangnya Kesiapan Diri.
Persiapan diri adalah hal yang sangat penting, jika anda mengikuti tes wawancara tanpa persiapan diri maka Anda akan kalah telak. Lakukanlah Search dan temukan tips dan teknik persiapan diri pada saat akan mengikuti wawancara kerja. dengan pengetahuan tersebut merupakan modal awal anda untuk kesuksesan wawancara kerja. - Menunjukan Sikap yang Buruk.
memakai pakaian yanag tidak sopan, berantakan, terlalu ketat/terlalu terbuka dan terlalu menyolok. Terlalu banyak menggunakan parfum. Kontak mata Anda terlalu lemah, Jabatan tangan yang dilakukan Anda terlalu lembek/kuat/basah, berkara em/ee terlalu banyak, Anda berbicara terlalu banyak/menggunakan tata bahasa yang salah/mengatakan hal yang tidak baik seperti mengumpat ketika menjawab pertanyaan interview, terlihat terlalu percaya diri dengan membanggakan diri sendiri, Kurang percaya diri/tidak jelas/mencurigakan. - Meminta Gaji yang Besar.
Pihak perusahaan tidak akan mempekerjakan seseorang yang meminta gaji begitu besar. Ini bukan masalah perusahaan menilai Anda terlalu rendah, tetapi memang ada persaingan yang lebih ketat.Selain gaji besar, jangan meminta terlalu banyak fasilitas. Anda mungkin juga harus menelan kenyataan untuk mengambil lebih sedikit gaji agar terputus dari rantai pengangguran. - Tidak Menunjukan Semangat Diri.
Semangat tidaknya diri anda akan terlihat pada bahsa tubuh yang anada lakukan seperti bersandar diwaktu duduk, melipat tangan didada pada saat wawancara, tidak melakukan kontak mata, Pelamar yang sering membuat kontak mata secara tepat menunjukkan keinginan untuk dipercaya serta kesungguhan memberikan jawaban. Berbicara bertele-tele dan tidak bergairah. - Banyak Bicara.
Berbicara terlalu banyak dalam sesi interview itu merusak kesempatan Anda mendapatkan kerja. bicaralah yang menurut anda penting dan memiliki kaitan dengan posisi yang sedang anda lamar. - Tidak Melakukan Komunikasi.
Menjawab singkat, disuruh bertanya terdiam itu adalah hal yang sangat fatal. Dalam wawancara komunikasi ini sangat penting. Pintarlah anda dalam berkomunikasi untuk kenyamanan . Jika Anda tidak dapat berkomunikasi dengan baik, Anda tidak akan mendapatkan pekerjaan. Cari tahu tentang hal yang harus anda pertanyakan kepada pewawancara saat proses wawancara berlangsung. Sehingga proses wawancara dapat berjalan dengan baik. Beberapa penyebab tersebut dapat membuat anda gagal saat wawancaar nanti. jangan lakukan hal Tersebut. Sukses – Interview Kerja Gagal |
Berikut Contoh Berdialog Ketika Wawancara Kerja Posted: 04 Oct 2014 04:20 PM PDT Banyak hal yang harus anda persiapkan ketika akan menghadapi tahapan wawancara kerja. Mulai dari kesiapan mental, fisik bahkan kepahaman anda mengenai hal yang harus anda lakukakn saat wawancara kerja seperti mengetahui jenis pertanyaan yang biasa diberikan, cara menjawab yang tepat, sikap dan bahsa tubuh yang baik dan lainnya. Guna untuk memperoleh hasil yang sesuai dengan harapan anda. mungkin segala persiapan seperti itu telah anda lakukan untuk kesiapan anda saat wawancara kerja nanti. Untuk melengkapi persiapan anda tersebut, disini ada Format Wawancara Kerja berupa percakapan guna untuk gambaran serta latihan anda  kredit gambar : bahasa.aquila-style.com Wawancara ini berlangsung antara Rudi (pelamar) dan Muhammad (pewawancara) ‘Rudi : Selamat pagi pak, boleh saya masuk? Muhammad : Selamat pagi, ya silahkan masuk dan silahkan duduk Rudi: terimakasih pak Muhammad : benarkah anda sodara rudi? Rudi : iya pak, benar Muhamad : baik rudi, perkenalkan nama saya muhammad saya adalah pimpinan HRD di perusahaan ini. Rudi : senang bertemu dengan anda pak Muhammad : bisakan anda menceritakan tentang diri anda ? Rudi : Saya adalah lulusan Universitas , jurusan Akuntansi dengan IPK 3,8 Saya memiliki beberapa pengalaman kerja yang tertulis dalam daftar riwayat hidup saya. Muhamad : Begitukah? Apakah Anda memiliki keterampilan komputer lainnya ? Rudi: Ya, saya punya keterampilan komputer. Saya bisa mengoperasikan MS Office, Corel Draw, Adobe Photoshop dan intenet. Muhammad : Bahasa apa yang anda kuasai? Rudi : saya memahami bahaha inggris, jerman, dan prancis. Muhammad : Menarik sekali, dimana anda belajar semua itu ? Rudi : Saya belajar beberapa saat saya masih di universitas tapi saya juga mengambil kursus. Muhamad : kalau boleh tahu, apa alasan anda ingin bekerja diperusahaan ini? Rudi : selain perusahaan ini memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan perusahaan lainnya posisi yang dibutuhkan perusahaan ini sesuai dengan kemampuan dan bakat yang saya miliki,. Oleh sebab itu saya termotivasi untuk bekerja disini. Muhammad : Beritahu saya mengenai kelemahan dan kelebihan yang anda miliki? Rudi : Kelemahan diri yang saya miliki yaitu ketika kuliah sering bangun terlambat namun setelah ditegor dosen dan mengetahui kerugian saya jika saya bangun terlambat saya tidak pernah mengulangi hal seperti itu lagi. muhammad : Berapa gaji yang anda harapkan ? Rudi : mohon maaf pak, untuk masalah ini bisakah bapak untuk memberikan informasi kisaran gaji untuk posisi ini ? Muhammad : ya, kalau untung masa training perusahaan memberikan anda 1,5 gaji pokok. Rudi : saya sebagai pekerja bisa menerima keputusan dari perusahaan. Muhammad : Baiklah kalau begitu, mungkin Andalah yang kami butuhkan,. Saya akan menghubungi Anda setelah Dewan Direksi mengambil keputusan. Perusahaan ini membutuhkan seseorang yang memiliki kemampuan public relation. Sepertinya tak ada lagi yang perlu dibicarakan. Saya harap kita dapat bertemu lagi secepatnya. Rudi : saya juga berharap demikian pak, terimakasih atas waktuna. Selamat pagi”. Itulah contoh percakapan saat wawancara kerja . Semoga Sukses – format wawancara kerja |
No comments:
Post a Comment